Gunung Merapi tak bisa dilepaskan dari kehidupan manusia dan masyarakat Jawa. Mungut, ngarit atau merumput dan ramban, mencari pakan ternak, begitu lekat dengan kehidupan masyarakat desa yang hidup berdampingan dengan Merapi. Mereka memiliki cara, kearifan, dan perilaku tersendiri dalam memandang dan berinteraksi dengan Merapi. Di sisi lain negara dan sejarahnya menyimpan sederet catatan, tatanan, dan ingatan. Melalui Desa Mawa Cara Negara Mawa Tata, buku yang lahir dari penelusuran pustaka, diskusi, dan interksi bersama masyarakat ini mencoba membedah perihal rumput, dan perumputan di Merapi, belajar merunut masa lampau, dan mencoba meneroka esok hari, berpijak dari yang dikerjakan hari ini.
