Resort ini mengampu kawasan seluas 985,95 ha. Termasuk di dalamnya Gerbang Sri Manganti, di mana prosesi selamatan tahunan Keraton Yogyakarta, Labuhan, bermuara. Di kawasan ini pula, sang juru kunci Merapi, Mbah Maridjan, berpulang dalam rengkuhan awan panas erupsi 2010.
Demi mengamankan lingkungan hutan yang rawan longsor dan terbakar, serta mencegah terjadinya pendakian liar di bekas jalur yang telah tertutup material vulkanik, resort yang berkantor di Dusun Gambretan, Umbulharjo ini sehari-hari dijalankan oleh 4 personel (1 polisi hutan, 2 Pengendali Ekosistem Hutan, 1 staf).
Menanggapi geliat wisata yang diinisiasi penduduk setempat pasca-erupsi 2010, Resort Cangkringan—berbatasan dengan Desa Kepuharjo, Glagaharjo, dan Umbulharjo—juga melakukan pendampingan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kali Kuning Park dan melibatkan masyarakat dalam pengelolaan wisata alam di kawasan Kalikuning. Sedangkan upaya pemulihan hutan yang terdampak erupsi dititikberatkan di Kalikuning dan Klangon.